Manadosiana.net, Manado – Anggota Komisi IV DPRD Kota Manado, Sonny Lela meragukan alat tes virus corona atau Covid-19. Hal itu menurutnya bukan tidak beralasan. Pasalnya, banyak orang yang keadaan sehat atau hanya demam biasa setelah diperiksa di rumah sakit langsung ditetapkan orang dalam pengawasan (ODP). Bahkan ada yang langsung ditetapkan positif Corona.
Untuk itu, poltisi partai golkar dapil Singkil – Mapanget meminta Walikota Manado melalui kepala dinas kesehatan agar lebih transparan soal pemeriksaan.
“Kita ada pertanyakan kepada Walikota khususnya dinkes agar diperjelas tentang standard pemeriksaan covid-19. Selama ini terjadi dilapangan dihantam sakit flu, batuk, masuk angin, demam, dan para tim medis yang melakukan pemeriksaan langsung dinyatakan ODP, bahkan positif corona,” kata Sonny Lela kepada Manadosiana.net, Rabu (20/5/2020).
Akan hal itu, Sonny Lela menjelaskan, sangat berdampak bagi masyarakat. Misalnya, apabila ada masyarakat sakit, mereka lebih memilih tinggal di rumah daripada harus ke rumah sakit karena takut dijadikan pasien corona.
“Jadi mengakibatkan, menimbulkan kebingungan dan kekuatiran warga. Sehingga saat ini warga sudah takut dan trauman pergi memeriksa sakit, ke dokter, puskesmas, dan rumah sakit. Boleh dikata saat ini warga lebih takut ke dokter atau rumah sakit ketimbang aparat hukum,” ujarnya.
(Anes Tumengkol)
Komentar