Pimpinan DPRD Sulut soroti kematian Ribuan ikan di Tumpaan: Kami Panggil RDP

HEADLINE261 Dilihat

MANADO – Pimpinan DPRD Sulut seriusi terkait perolsoalan matinya ribuan ikan diduga akibat limbah perusahan yang terjadi di Desa Tumpaan, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), Sulawesi Utara (Sulut).

Hal itu dikatakan Michaela Elsiana Paruntu, kepada wartawan, Selasa (11/8). Dia bilang akan panggil pihak-pihak terkait untuk duduk bersama dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP).Dia bilang, RDP sudah dijadwalkan, dan akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini.

Pimpinan DPRD Sulut, dr. Michaela Elsiana Paruntu MARS.(Foto. Manadosiana.net)

RDP tersebut sebagai bentuk tindak-lanjut DPRD Sulut dalam menyikapi hal itu.

Adapun yang akan terundang dalam RDP adalah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sulut, Perusahan yang diduga memproduksi limbah serta pihak-pihak terkait.

“Kami dari DPRD Sulut sudah menyatakan akan melaksanakan RDP dengan DLH. Dan kami juga akan mengundang perusahan. Saat ini kami sedang mencari kontak mereka (perusahan), untuk kami duduk mendiskusikan, penyebabnya apa serta kami akan menanyakan izin mereka, karena ini sudah merugikan masyarakat,” katanya.

Persoalan ini, lanjut Michaela bilang tidak boleh dibiarkan. Karena menurutnya di duga limbah yang mencemari sudah melebihi ambang batas sehingga menyebabkan para peternak ikan merugi.

“Limbah yang mereka produksi itu jelas sudah melanggar. Nah, alangkah baiknya ini di bahas dalam RDP. Sehingga diharapkan ada jalan keluar terbaik untuk masyarakat yang terdampak,” ujar Srikandi Partai Golkar ini, senbri mengatakan bahwa setelah RDP, DPRD akan turun lapangan mengecek langsung tepat kejadian.