Joune Ganda Bantah Pungli di Proyek Revitalisasi 17 Sekolah di Minut

HEADLINE145 Dilihat

MINUT – Bupati Minahasa Utara (Minut), Joune Ganda, akhirnya memberikan tanggapan tegas terkait isu dugaan pungutan liar (pungli) dalam program revitalisasi 17 sekolah senilai Rp11,8 miliar. Sebelumnya, mencuat kabar adanya oknum yang disebut ‘Opung’ meminta jatah 10 persen dari anggaran proyek tersebut, bahkan menyeret nama APKASI.

BACA JUGA: https://manadosiana.net/opung-diduga-minta-jatah-10-dari-dana-revitalisasi-17-sekolah/

​Joune Ganda, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal APKASI, secara lugas membantah adanya praktik pungli di proyek tersebut.

​”Setiap tindakan Pungli apapun sifatnya TIDAK boleh dilakukan di lingkungan Pemkab Minut,” tegas Joune Ganda, Selasa (7/10/2025).

 

​Isu yang beredar luas menyebut permintaan setoran 10 persen itu dikaitkan dengan klaim bahwa proyek didapatkan berkat lobi dari APKASI.

​Terkait hal ini, Joune Ganda memberikan klarifikasi yang sangat krusial.

“APKASI tidak pernah terlibat dalam proses pengadaan.” tegasnya.

​Ia menjelaskan bahwa APKASI adalah organisasi yang fokus membantu pemerintah kabupaten berkolaborasi dan memperjuangkan kepentingan anggota demi masyarakat, bukan untuk memfasilitasi setoran proyek.


​Meskipun bantahan resmi dari pimpinan daerah telah disampaikan, sorotan publik kini masih tertuju pada kebenaran adanya sosok ‘Opung’ atau ‘Ketua Kelas’ yang diduga bergentayangan di lapangan dan meminta setoran 10 persen dari para kepala sekolah penerima bantuan.

​Pemkab Minut kini ditunggu langkah konkretnya untuk membuktikan bahwa praktik “haram” ini benar-benar tidak terjadi, dan jika ditemukan, aparat penegak hukum diharapkan bertindak tegas terhadap oknum yang terlibat.

Berikut Daftar Proyek Revitalisasi 17 Sekolah Minut:

1. SD Negeri Kecil Mapanget – Rp 557.312.579.

​2. SD GMIM 72 Werot – Rp 557.312.576.

​3. SD Negeri Kalinaun – Rp 870.152.086.

​4. SD Inpres Karegesan – Rp 151.062.257.

5. SD Negeri 3 Airmadidi – Rp 830.109.334.

​6. SD Inpres Tatelu Rondor – Rp 744.517.286

7. ​SD Negeri 12/79 Nain – Rp 777.919.238.

​8. SD Negeri Kecil Ponto – Rp 380.418.153.

9.SD Inpres Klabat – Rp 926.934.000.

​10. SD Negeri 2 Airmadidi – Rp 435.774.982.

​11. SMP Negeri 2 Kauditan – Rp 767.000.000.

​12. SMP Negeri 2 Talawaan – Rp 1.014.987.000.

13. ​SMP Negeri 2 Likupang Selatan – Rp 90.000.000.

​14. SMP Negeri 3 Airmadidi – Rp 883.363.107.

15.​ SMP Negeri 6 Likupang Barat – Rp 1.211.000.000.

16. SMP Negeri 4 Satu Atap Likupang Barat – Rp 939.000.000.

17. ​SMP Muhammadiyah Nain – Rp 701.000.000

Komentar