Manadpsiana.net, Kabar baik, Sulawesi Utara kembali ketambahan Enam kasus pasien sembuh dari Coronavirus Disease 2019 (COVID-19). Demikian yang diumumkan oleh juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, dr Steaven Dandel, Selasa (16/6/2020).
Keenam kasus tersebut kata Dandel, sudah dua kali pemeriksaan sampel Swab di laboratorium, hasilnya negatif.
“Kami juga bisa melaporkan, hari ini Sulawesi Utara ketambahan enam kasus sembuh. Sekali lagi enam kasus sembuh,” ucap Dandel saat mengumumkan update daat terbaru perkembangan Epidemiologi kasus COVID-19 di Sulawesi Utara.
Dandel menjelaskan, keenam kasus yang sembuh tersebut adalah pasien dengan nomor kasus 139,183, 190, 216, 228 dan 287. Enam kasus yang sembuh tersebut, semuanya berasal dari Kota Manado.
“Kasus yang sembuh yakni pasien dengan nomor kasus 139,183, 190, 216, 228 dan 287,” ujar Dandel.
Total kasus sembuh per 16 Juni 2020 ini, Dandel bilang, totalnya sudah 122.
“Total kasus yang telah dinyatakan sembuh sampai dengan 16 Juni 2020 berjumlah 122 kasus,” katanya.
Berikut ini detail enam kasus yang sembuh dari COVID-19, per 16 Juni 2020:
1.Pasien 139: Laki-laki 21 tahun, asal Manado. Dinyatakan positif pada 20 Mei 2020. Merupakan Klaster Pasar Pinasungkulan Karombasan.
2.Pasien 183: Laki-laki 48 tahun, asal Manado. Dinyatakan positif pada 22 Mei 2020. Tidak ada riwayat perjalanan.
3.Pasien 190: Laki-laki 35 tahun, asal Manado. Dinyatakan Positif pada 22 Mei 2020. Sebelum dinyatakan positif COVID-19, yang bersangkutan dirawat sebagai Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang dirawat di saah satu Rumah Sakit di Manado.
4.Pasien 216: Laki-laki 54 tahun, asal Manado. Dinyatakan positif pada 24 Mei 2020. Sebelum dinyatakan positif COVID-19, yang bersangkutan dirawat sebagai PDP yang dirawat di salah satu Rumah Sakit di Manado.
5.Pasien 228: Laki-laki 45 tahun, asal Manado. Dinyatakan positif pada 24 Mei 2020. Bagian dari kegiatan screening Rapid Test dan Swab oleh Dinas Kesehatan Kota Manado di Pasar Pinasungkulan Karombasan (Terkoneksi Klaster Pasar Pinasungkulan).
