Bawaslu Manado Gelar Sosialisasi Pengawasan Pemilih pada Pemilihan Serentak 2024

DAERAH742 Dilihat

MANADO – Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan, Partisipasi Masyarakat (Parmas) dan Humas, Gafur Subaer mengatakan, media memiliki peran penting dalam pengawasan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) agar dapat berjalan dengan baik dan taat aturan.

Hal tersebut disampaikan Gafur saat membuka kegiatan Sosialisasi pengawasan pemilih pada pemilihan serentak tahun 2024, yang dilaksanakan di salah satu cafe yang berada di Jalan BW Lapian, Manado, Kamis (5/9/2024). Dia juga bilang, peran pers selama ini dikenal sebagai salah satu pilar demokrasi, yang memiliki peran penting menjaga kekuatan demokrasi itu sendiri.

Gafur saat membuka kegiatan sosialisasi.(Foto: manadosiana.net)

“Untuk itu pada pelaksanaan pesta demokrasi seperti Pemilu dan Pilkada ini, peran dan fungsi pers sangat penting. Untuk itu, Bawaslu tetap menjalin hubungan yang baik dengan pers yang juga punya peran penting dalam pengawasan,” ujar Gafur.

Dalam analisa, ditemukan fakta jika yang bisa mempengaruhi persepsi publik, salah satunya adalah teman-teman media lewat pemberitaan terkait sosialisasi Pilkada yang dilakukan oleh penyelenggara pemilu dalam hal ini KPU serta Bawaslu. Serta, wartawan atau media juga telah menjalankan fungsi pengawasan partisipatif, terbukti dengan banyaknya laporan yang berasal dari temuan wartawan.

Gafur mencontohkan terkait temuan Masyarakat yang belum terdaftar atau didatangi petugas Coklit KPU, yang langsung ditindaklanjuti oleh Bawaslu untuk diteruskan ke KPU.

“Artinya, secara tidak langsung teman-teman media sudah dilibatkan sejak awal tahapan Pilkada. Teman-teman media yang paling peka terhadap pelanggaran dan melaporkan apa kesalahan atau kecurangan kepada kami Bawaslu,” katanya.

Joice Bukarabombang saat memaparkan materi dalam kegiatan sosialisasi.(Foto: manadosiana.net)

Adapun yang dikatakan wartawan senior, Joice Bukarakombang, yang pada kesempatan tersebut menjadi narasumber. Dia mengingatkan peran pers dalam menyukseskan Pilkada lewat pemberitaan yang kredibel dan akurat serta menjauhi berita hoaks.

“Sebagai jurnalis kita harus bekerja secara profesional dengan berpedoman pada Undang-undang Pers dan etika jurnalistik, serta mampu memposisikan diri sebagai pihak yang netral sehingga pemberitaan yang dihasilkan berimbang dan memberi dampak positif demi suksesnya Pilkada 2024,” kata Joice kembali.

Komentar