manadosiana.net, MANADO – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) menunjukkan komitmennya dalam mendukung pendidikan politik dan konsolidasi demokrasi di daerah. Tak tanggung-tanggung, Pemprov Sulut baru saja menyerahkan bantuan dana hibah kepada sembilan partai politik (parpol) yang memiliki kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulut.
Acara penyerahan dana ini berlangsung di Ruangan CJ Rantung, Kantor Gubernur, pada Selasa (21/10/2025). Total dana yang digelontorkan tahun ini mencapai
Rp1,7 Miliar.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kaban Kesbangpol) Sulut, Jhonny Suak, merinci alokasi dana yang disalurkan.
”Alokasi dana hibah Parpol tahun ini sebesar Rp1.753.680.000,” ungkap Suak.
Ia juga menegaskan bahwa dana tersebut langsung ditransfer ke rekening masing-masing parpol setelah melalui proses verifikasi dan kelengkapan dokumen sesuai aturan. Penerima dana ini dipastikan hanya parpol yang benar-benar memiliki perwakilan di DPRD Sulut.
”Penerima dana ini khusus parpol yang memiliki kursi di DPRD Sulut untuk mendukung peningkatan kualitas demokrasi di Sulut,” tambahnya.
Sembilan Parpol Ini Kecipratan Dana Hibah
Sembilan parpol yang hadir dan menerima dana hibah tersebut adalah:
PDIP
Partai Golkar
NasDem
PKS
Partai Demokrat
PKB
PSI
Perindo
Partai Gerindra
Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Asisten I Pemprov Sulut, Denny Mangala, didampingi oleh Kaban Kesbangpol Sulut, Jhonny Suak. Keduanya mewakili Gubernur Sulut, Yulius Selvanus.
Alasan Utama Pemerintah Guyur Dana: Pendidikan Politik dan Aspirasi Rakyat
Dalam sambutan Gubernur yang dibacakan oleh Asisten I Denny Mangala, ditegaskan bahwa bantuan ini adalah perwujudan tanggung jawab pemerintah daerah.
”Bantuan ini sebagai bentuk dukungan Pemerintah Provinsi Sulut untuk mendorong pendidikan politik dan kaderisasi partai,” jelas Mangala.
Menurut Pemprov, dukungan ini merupakan bagian dari komitmen untuk menjaga dan mendukung kehidupan berdemokrasi di Sulut.
”Ini juga sebagai bentuk komitmen dan tanggung jawab Pemerintah daerah untuk mendukung kehidupan berdemokrasi,” ujarnya.
Partai politik dinilai memiliki peran yang sangat strategis karena berfungsi sebagai penyambung aspirasi rakyat sekaligus sarana pendidikan politik bagi masyarakat.
Mangala pun berharap agar sinergi dan kolaborasi antara Pemerintah dan parpol terus terjaga demi satu tujuan: “Mendukung Sulawesi Utara Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan.” kata dia kembali.