MANADO – Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Sulawesi Utara (Sulut) dorong percepatan vaksinasi Covid-19 bagi pelajar, santri dan masyarakat agar target vaksinasi nasional tercapai sesuai dengan harapan, guna membentuk herd immunity dan memutus mata rantai pandemi Covid-19 di Indonesia.
Selain melaksanakan vaksinasi massal dosis ke dua, BIN Sulut melakukan juga penyaluran bantuan sosial paket bapok beras 10 kg bagi pelajar, santri dan masyarakat di beberapa titik yaitu SMA Negeri 1 Manado, SMK Negeri 2 Manado, MAN Model 1 Manado dan sejumlah tempat di Kota Manado, Pada Selasa (26/10).
Adapun target atau sasaran vaksinasi sebanyak 5.500 orang terdiri atas 3.500 pelajar dan 2.000 orang masyarakat ekonomi lemah yang dilaksanakan secara door to door di kota Manado dengan mengedepankan protokol kesehatan (prokes) yang ketat.
Kepala Kepala Badan Intelejen Negara Daerah (Kabinda) Sulut, Laksma TNI Adriansyah, SE,. Terkait percepatan vaksinasi menyampaikan, tujuan dilaksanakan vaksinasi lanjutan dosis ke dua vaksin Astra Zeneca dan Sinovac serta penyaluran bantuan sosial paket bapok terhadap para pelajar dan masyarakat ekonomi lemah, agar herd immunity tercapai dengan baik.
“Selain itu dengan terlaksananya vaksinasi pelajar ini maka menopang program Dinas Pendidikan dalam pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah, ” ucap Kabinda Sulut.
Dalam kesempatan yang sama Kabag Ops Binda Sulut, Kol. inf. Andi Anshar menambahkan, dalam mendorong percepatan vaksinasi Covid-19 Binda Sulut bekerja sama dengan Dinkes Prov. Sulut, Dinkes Kota Manado dan Lantamal VIII Manado.
“Sedangkan penyaluran bantuan sosial paket bapok Binda Sulut bekerja sama dengan Kodam XIII/Mdk,” jelas Kabag Ops Binda Sulut.
Hadir dalam vaksinasi massal pelajar dan serbuan vaksinasi door to door dosis ke dua tersebut diantaranya Kabinda Sulut, Laksma TNI Adriansyah SE, Kabag Ops Binda Sulut, Kol. inf. Andi Anshar, Pabandya Bakti TNI Sterdam XIII/Mdk, Mayor TNI, Jenris Yulmal Vinas, dan sejumlah pejabat daerah.
