MANADO – Bawaslu Manado menggelar kegiatan Sosialisasi Pengawasan Pemilihan Secara Tatap Muka Anti Politik Uang. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Hotel Peninsula, 26 hingga 27 Juli 2024.
Sosialisasi dengan Sub tema; Pengawasan Sebagai Tolak Ukur Keberhasilan Pilkada Serentak 2023 menghadirkan 18 Partai peserta Pemilu, Media, Penggiat Pemilu dan
Mahasiswa.
Kegiatan ini bertujuan untuk menyamakan persepsi serta memahami terkait pengawasan Pilkada Serentak 2024 di Kota Manado yang memiliki 11 Kecamatan, 87 Kelurahan, 504 Lingkungan.
Kegiatan tersebut dibuka secara langsung Koordinator Divisi Hukum Pencegahan Partisipasi Masyarakat dan Humas (HP2H) Bawaslu Manado Abdul Gafur Subaer.
Dalam sambutannya, Subaer menjelaskan terkait Pemutakhiran Data, Terkait dugaan pelanggaran Pemilu dan Bawaslu Manado terus memotivasi jajarannya untuk mengawasi dinamika yang terjadi di wilayah perbatasan Manado – Kabupaten Minahasa Utara dan Manado – Kabupaten Minahasa serta persoalan terkait pemilih yang memiliki dua KTP.
Diakhir sambutan, dia mengajak Masyarakat untuk aktif melakukan pengawasan selama tahapan Pilkada
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk sama-sama kita mengawasi dari sisi pengawasan partisipatif terkait politik uang, karena kami mau sampaikan bahwa Pilkada itu bukan cuma pemberi yang berpotensi untuk kena efek pidananya, tapi juga penerima,” pungkasnya.
Komentar