Manadosiana.net, MANADO – Bar & Resto Holywings Manado telah disegel oleh Pemerintah Kota melalui Satuan Tugas (Satgas) COVID-19, Senin (1/11), karena melanggar protokol kesehatan (protkes). Bisnis yang bergerak di bidang food and beverage (F&B) ini, ditutup operasionalnya selama tiga hari, terhitung, Senin (1/11) hingga Rabu (3/11).
Hal tersebut mnedapat tanggapan dari Ketua Asosiasi Hiburan dan Rekreasi (Ashiri) Manado Arthur Supit. Supit mengatakan, dengan adanya kejadian itu, membuat para pecinta hiburan sudah menjadi takut dan trauma untuk berkunjung di Holywings Manado. Dia pun menyorot sistem keamanan di Holywings Manado. Dia pun minta kepada pengunjung untuk lebih berhati-hati apabila akan berkunjung ke Holywings Manado.
“Jelas tidak aman. Saya katakan tidak aman lagi. Kenapa, karena masalah (perkelahian) seperti itu tidak bisa diperhatikan oleh pihak kemanan di tempat itu, tidak bisa menangani kenyamanan daripada pengunjung. Pengunjung harus hati-hatilah kalau kesana
Dia juga menyinggung bahwa sistem manajemen di Holywings Manado yang menurutnya tidak berjalan baik. Semestinya, kata Supit, kalau manajemennya berjalan baik, hal-hal seperti itu tidak akan pernah terjadi.
“Itu berarti manajemen rusak. Tidak benar manajemen seperti itu. Masa kemanan seperti itu,” kata Supit.
Dirinya mengusulkan kepada Pemerintah agar menyiagakan Satgas COVID-19 di setiap tempat hiburan malam yang ada di seluruh wilayah Kota Manado.
“Kalau bisa, saya minta kepada pemerintah untuk menyiagakan satgas COVID-19 di setiap tempat hiburan di manado. Supaya apabila ada satgas, mereka bisa mengendalikan pengunjung terkait penerapan protokol kesehatan,” kata Arthur kembali.
Diketahui, kejadian itu sempat viral di media sosial, dimana dalam video yang diunggah berdurasi 1:57 detik itu menunjukan suasana dimana para pengunjung terlibat perkelahian. Kejadian itu diduga terjadi, Minggu (31/10), sekitar pukul 02:00 WITA. Akibat kejadian itu, Satgas COVID-19 menyetop operasional Holywings Manado selama tiga hari. Terhitung sejak Senin (1/11) hingga Rabu (3/11).
Komentar