Jakarta, ManadoSiana- Jumat, 28 November 2025 -Wakil Bupati Minahasa, Vanda Sarundajang, SS, menghadiri Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) Tahun 2025 yang digelar di Gedung Bank Indonesia, Jakarta. Kehadiran Wabup dalam forum ekonomi nasional ini menjadi momen penting bagi Kabupaten Minahasa, yang kembali menegaskan eksistensinya sebagai daerah berprestasi dalam pengendalian inflasi.
Dalam agenda tersebut, Wabup Vanda Sarundajang bersama para tamu undangan mengikuti secara langsung Arahan Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto. Presiden menyoroti pentingnya konsolidasi kebijakan antara pemerintah pusat dan daerah, penguatan ketahanan ekonomi, serta upaya menjaga stabilitas harga yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.
Pada rangkaian acara PTBI 2025, Kabupaten Minahasa resmi menerima TPID Award 2025 untuk kategori TPID Kabupaten/Kota Berprestasi. Penghargaan ini menempatkan Minahasa sebagai salah satu dari lima daerah terbaik di Indonesia yang berhasil menjalankan strategi pengendalian inflasi secara optimal, adaptif, dan berkesinambungan. Capaian tersebut menjadi wujud nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Minahasa dalam menjaga stabilitas harga serta memperkuat ketahanan pangan daerah.
Acara tingkat nasional ini turut dihadiri oleh para tokoh dan pejabat tinggi negara, termasuk Gubernur Bank Indonesia, Ketua DPR RI, Ketua Mahkamah Agung RI, jajaran Menteri Koordinator dan Menteri Kabinet, Kapolri, Panglima TNI, pimpinan lembaga negara, duta besar negara sahabat, serta para kepala daerah dari seluruh Indonesia.
Wabup Vanda Sarundajang menyampaikan apresiasi atas penghargaan tersebut, seraya menegaskan bahwa capaian ini merupakan hasil kerja bersama seluruh jajaran pemerintah daerah, pelaku usaha, serta masyarakat Minahasa. Menurutnya, TPID Award menjadi dorongan bagi Minahasa untuk terus berinovasi dalam pengendalian inflasi dan penguatan ekonomi daerah.
Penghargaan ini diharapkan semakin memperkuat peran Minahasa dalam mendukung stabilitas ekonomi nasional, sekaligus menjadi motivasi untuk terus mewujudkan pembangunan yang lebih inklusif, progresif, dan berdampak bagi masyarakat.(Andreano)
