Wabup Vanda Sarundajang, Tinjau Hari Pertama Sekolah di Sekolah Rakyat 44 Minahasa, Bersama Hukum Tua Desa tampusu Arnold ponamon

Pemerintah Kabupaten Minahasa

MINAHASA RAYA33 Dilihat

Minahasa,manadosiana- Pemerintah desa Tampusu di Bawah Kepemimpinan hukum tua desa sendangan Arnold Ponamon, Bersama Pemerintah Kabupaten Minahasa terus menunjukkan komitmennya dalam mendorong peningkatan akses dan kualitas pendidikan menengah atas di wilayahnya. Komitmen ini tampak jelas dalam kunjungan langsung Wakil Bupati Minahasa, Vanda Sarundajang, SS, ke Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 44 Minahasa yang terletak di Desa Tampusu, Kecamatan Remboken, pada hari pertama kegiatan belajar mengajar tahun ajaran 2025/2026, Senin (14/07).

Kunjungan ini dilakukan dalam rangka meninjau langsung aktivitas dan kesiapan sekolah dalam menyambut 75 siswa angkatan pertama, yang terdiri dari 37 siswa laki-laki dan 38 siswa perempuan. Kehadiran Wakil Bupati di tengah-tengah para siswa dan tenaga pendidik menjadi simbol dukungan nyata pemerintah daerah terhadap pengembangan pendidikan berbasis kerakyatan yang inklusif dan berkualitas.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya atas berdirinya Sekolah Rakyat Menengah Atas 44 Minahasa yang menjadi wujud nyata upaya pemerataan akses pendidikan di daerah pedesaan.

Pendidikan adalah hak setiap anak bangsa. Dengan berdirinya sekolah ini, kita membuka pintu masa depan bagi generasi muda di Minahasa, khususnya di wilayah Remboken dan sekitarnya. Pemerintah akan terus mendukung inisiatif seperti ini demi menciptakan masyarakat yang lebih cerdas, mandiri, dan berdaya saing,” ujar Vanda Sarundajang.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Inspektur Bidang Penunjang Kementerian Sosial RI, Hartanto Saragih, yang memberikan apresiasi terhadap model pendidikan berbasis rakyat yang diterapkan oleh SRMA 44 Minahasa. Kehadirannya menandai dukungan dari pemerintah pusat terhadap program pendidikan alternatif yang inklusif dan terjangkau.

Kepala Sekolah SRMA 44 Minahasa, Dr. Jefta Johannes Makihui, S.Pd, M.Pd, dalam sambutannya menyampaikan bahwa sekolah ini berfokus pada pendidikan yang kontekstual, berbasis karakter, dan relevan dengan kebutuhan masyarakat lokal. Ia juga menegaskan kesiapan seluruh jajaran sekolah dalam menyambut dan membimbing para siswa baru agar mampu berkembang secara akademik maupun sosial.

Kegiatan peninjauan ini juga didampingi oleh sejumlah pejabat daerah, antara lain Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Minahasa, Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Kesehatan, dan Camat Remboken. Kehadiran para pejabat ini menjadi bukti sinergi lintas sektor dalam mendukung pendidikan dari sisi layanan kesehatan, sosial, dan administrasi wilayah.

Wakil Bupati juga berkesempatan berdialog langsung dengan para siswa dan guru, melihat fasilitas belajar, serta memberikan motivasi kepada siswa agar terus semangat dalam menempuh pendidikan.

Dengan dimulainya proses belajar mengajar di SRMA 44 Minahasa, diharapkan sekolah ini menjadi pionir dalam membangun model pendidikan rakyat yang berkelanjutan dan mampu menjangkau lapisan masyarakat yang selama ini sulit mengakses pendidikan menengah atas.

Pemerintah Kabupaten Minahasa berharap bahwa SRMA 44 Minahasa akan menjadi inspirasi bagi pembentukan sekolah-sekolah rakyat lainnya di seluruh wilayah Minahasa.(andreano)

Komentar