Manadosiana.net Talaud-Pada hari Selasa Tanggal 07 Januari 2025 Sekira Pukul 12:00 Wita, Telah terjadi Peristiwa kebakaran rumah dari Keluarga Amanga-Riung dan Rumah Keluarga Ibu Mariones Amanga di Desa Rusoh Kecamatan Beo Selatan Kabupaten Kepulauan Talaud.
Dari keterangan Saksi dalam peristiwa tersebut yakni Perempuan Yustinani Sambur ( 40 ) Alamat Desa Rusoh Kecamatan Beo Selatan menerangkan bahwa awalnya Saksi Pada Pukul 12:00 Wita Berada di Rumah Bersama Anak Angkat Saksi Bernama AB dan Anak Angkat Tersebut Meminta Ijin Untuk Pulang Ke Desa Lalue.
“Lalu Saksi Keluar Untuk Mengantar Anak Angkat Tersebut di Saat Itu Juga Saksi Menggendong Anak Kecil,Pada Saat di Depan Rumah Kel.Riung -Awalo Saksi Melihat Cahaya Terang Sekali Berwarna Merah dari Arah Rumah Ibu Mariones Amanga, karena penasaran saksi Mendekati Rumah Tersebut Berjarak Sekitar 50 Meter di Depan dan Ternyata Rumah Ibu Mariones Amanga Sudah Terbakar.
Api Semakin Membesar Kemudian Saksi Menyuruh Anak Intan Tenda Yang Tidak Jauh dari Tempat Kejadian Tersebut Untuk Pulang Kerumah Memanggil Keluarganya Bahwa Telah Terjadi Kebakaran Lalu Saksi Juga Pergi Juga dari Tempat Kejadian Tersebut Untuk Mencari Pertolongan dan Meminta Bantuan Kepada Warga Sekitar,dan setelah itu saksi sudah melihat warga sekitar sudah datang membantu memadamkan api tersebut lalu saksi pulang kerumah sambil memeluk anak angkat saksi sambil menenangkan diri.
Adapun identitas Pemilik Rumah yang terbakar lelaki John Amanga ( 59 ), Pekerjaan Petani Alamat Desa Rusoh Kec.Beo Selatan Kab.Kepl.Talaud Menerangkan Bahwa Pada Waktu Kejadian Tersebut Saksi korban Tidak Berada di Tempat Karena Saksi korban Berada di Desa Tarohan.
Sedang Merehap Rumah Kel.Mangule Sarendeng.Saksi menuju ke desa tarohan pada Pukul 07:00 Wita dan di susul oleh istri dari saksi korban Pada Pukul 08:00 Wita Pergi Ke Kebun,Pada Pukul 14:00 Saksi korban di Panggil Oleh Saksi Hibor Maga Menyampaikan Bahwa Rumah milik saksi korban Terbakar dan Saksi korban Langsung Bergegas Pulang Ke Desa Rusoh dan Pada Pukul 14:20 Wita.
“setibanya Saksi korban Sampai di Desa Rusoh dan Mendapati dan Melihat Rumah miliknya tersebut Sudah Terbakar Habis.
Sementara itu Saksi Ibu Mariones Amanga (78)Tahun Alamat Desa Rusoh Kec.Beo Selatan Kabupaten Kepl.Talaud menerangkan Bahwa Sekitar Pukul 09:30 Wita Saksi korban Sedang Membuat Api Untuk Mengolah /Memanggang Kopra di Dalam Dapur Sekitar 20 Biji Buah Kelapa,Setelah Itu Saksi korban Keluar Meninggalkan Tempat Mengolah Kopra Menuju Ke depan Rumah Untuk Mencuci Baju.
Lalu Saksi korban Kembali Untuk Mematikan Api di Tempat Olahan kopra Tersebut Dengan Menggunakan Air, Setelah Saksi korban Memastikan bahwa Api Sudah Mati,Lalu saksi korban Keluar Rumah Menuju Rumah Kel.TENDA – SASUMBALA,Sekitar Pukul 11:00 Wita
Saksi korban Menemui Cucunya dan Pada Pukul 12:00 Wita Saksi korban Mau Pulang Kerumah dan Mendapati Rumah miliknya Sudah Terbakar Habis.
Sekitar Pukul 15:00 Wita Api berhasil dipadamkan secara gotong royong bersama warga masyarakat.
Sementara itu Total Kerugian Jiwa terdaea Nihil namun Kerugian Materil yang dialami Pemilik Rumah Lelaki John Amanga yakni diperkirakan Rp.105.000.000 dan Uang Kas Rp. 5.000.000 sementara itu Ibu Mariones Amanga Total Kerugian Material Rp. 30.000.000 dan Uang Kas Rp. 2.000.000
Pihak Kepolisian yang mendapatkan Laporan Langsung mendatangi TKP,Olah TKP Kebakaran oleh Unit Inafis Satreskrim Polres Kepulauan Talaud, Mencari Keterangan Saksi saksi dan barang bukti di TKP.
Sementara itu Kapolres Kepulauan Talaud AKBP Arie Sulistyo Nugroho,SIK,MH membenarkan adanya kebakaran dua unit rumah yang terjadi di Desa Ruso Kecamatan Beo Selatan , Pihak Kepolisian telah menerjunkan Tim Identifikasi untuk turun olah di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Penyebab pasti kebakaran masih didalami pihal Kepolisiam dalam hal ini Unit Inafis Satuan Reserse Kriminal Polres Kepulauan Talaud namun dugaan Api berasal dari salah satu rumah milik warga yang terbakar.
Polres Kepulauan Talaud menaruh perhatian serius terhadap peristiwa tersebut, dengan mengajukan seruan kepada warga agar lebih berhati-hati terhadap kemungkinan terjadinya kebakaran.
“Dalam situasi cuaca yang kering dan suhu udara yang tinggi, ancaman kebakaran bangunan menjadi lebih signifikan. Untuk itu, pencegahan kebakaran harus menjadi prioritas bagi seluruh masyarakat.ungkap Kapolres Kepulauan Talaud
Lebih lanjut,ia meminta untuk seluruh masyarakat tetap waspada dan proaktif menghadapi potensi risiko kebakaran selama musim ini dengan menjaga keselamatan dan keamanan lingkungan masing masing.(Lidia)
