Minahasa, 28 September 2025 – Upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah pedesaan terus ditingkatkan melalui sinergi antara TNI dan masyarakat. Hal ini terlihat dari kegiatan ronda malam dan patroli Pos Kamling yang dilakukan Babinsa Desa Kaima bersama warga pada Sabtu malam, 27 September 2025, pukul 21.20 WITA di Desa Kaima, Kecamatan Remboken, Kabupaten Minahasa.
Kegiatan yang berlangsung hingga Minggu dini hari ini mendapat dukungan penuh dari masyarakat, termasuk tokoh agama, imam masjid, serta jamaah masjid Desa Kaima. Kebersamaan ini menjadi wujud nyata kepedulian seluruh elemen desa terhadap keamanan lingkungan.
Babinsa Desa Kaima, Kopda Albar, menjelaskan bahwa kegiatan ronda malam dan patroli difokuskan pada jam-jam rawan yang berpotensi terjadinya tindak kejahatan. Pemantauan dilakukan secara menyeluruh di titik-titik strategis desa, dengan tujuan memastikan situasi tetap aman, nyaman, dan terkendali.
Patroli rutin seperti ini sangat penting untuk mencegah berbagai bentuk gangguan keamanan. Selain itu, kegiatan ini juga memperkuat kebersamaan antara TNI dengan masyarakat dalam menjaga desa tetap kondusif,” ungkap Babinsa Kopda Albar.
Selain berpatroli, warga bersama Babinsa juga melakukan penjagaan di Pos Kamling yang menjadi pusat pemantauan dan komunikasi keamanan. Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan kewaspadaan, tetapi juga menjadi sarana mempererat hubungan sosial antarwarga.
Hasil dari patroli malam tersebut menunjukkan bahwa situasi Desa Kaima terpantau aman dan terkendali. Tidak ditemukan kejadian menonjol ataupun potensi gangguan kamtibmas. Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung dengan tertib, aman, dan lancar.
Masyarakat Desa Kaima menyampaikan apresiasi atas kehadiran Babinsa yang senantiasa mendampingi dan memotivasi warga untuk ikut serta menjaga keamanan lingkungan. Mereka berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut sehingga tercipta rasa aman dan nyaman bagi seluruh warga desa.
Dengan adanya penjagaan rutin dan patroli bersama ini, diharapkan Desa Kaima semakin tangguh dalam menghadapi potensi gangguan kamtibmas serta menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kabupaten Minahasa.
(Andreano)
