manadosiana.net, BITUNG – Semangat kelompok pengajian dari Kerukunan Keluarga Indonesia Gorontalo (KKIG) yang rutin dilaksanakan mendatangkan harapan bagi Walikota Bitung Maximiliaan Jonas Lomban (MJL).
Dirinya berharap, lewat pengajian yang digelar KKIG bisa menghadirkan generari muda yang paham akan agama.
“Saya harus mengapresiasi KKIG dan kelompok kegiatan yang ada. Mudah-mudahan dari mereka lahir generasi muda yang jago mengaji yang sasarannya menjadi duta yang patut dan berguna,” harap Walikota MJL.
Karena, lanjut MJL, lewat generasi muda yang paham agama bisa paham akan aturan.
“Selain itu dia bisa membawa prestasi dan membawa nama baik daerah dengan menjadi qori atau qoriah untuk maju di MTQ. Yang artinya dia bisa membawa nama baik Kota Bitung. Itu yang nantinya akan saya diskusikan dengan pengurus untuk bisa menghasilkan berprestasi. Saat ini kita sedang merancang. Berikut kita akan meraih prestasi,” tuturnya.
Dalam kesempatan tersebut juga, Walikota MJL terus mengingatkan masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan.
“Di Bitung, saya sudah syaratkan dana kelurahan priortitas harus beli masker. Kalau belum siap tahap pertama nanti tahap kedua,” terang MJL.
Ditambahkan MJL, dari alokasi dana kelurahan sebesar Rp366 juta dibagi 2 tahap yakni Rp183 juta per tahap.
‘Pembagiannya bisa diatur misalnya tahap pertama untuk BLT nanti di tahap kedua baru pembelian masker. Begitu juga sebaliknya,” ungkapnya.
Kemudian, upaya pemerintah dalam melakukan pencegahan terhadap COVID-19 perlu perhatian warga.
“Pertama, gunakan masker ini sangat penting, misalnya saya sudah tertular saya tidak akan menularkan ke orang lain karena kita pakai masker. Karena virus ini menular lewat air liur. Kemudian rajin mencuci tangan dengan sabun karena bisa menghilangkan virus di tangan kita. Lalu menjaga jarak, karena dengan menjaga jarak potensi tertular bisa dicegah. Lalu, makan makanan yang cukup dan berolahraga karena kalau kita kuat, virus akan lari. Kelima dan paling utama adalah berdoa. Karena selain virus keluar bisa mendapat pertolongan dan kuasa Tuhan,” pesan Lomban.
(Tim)